Baik pria maupun wanita tentu wajib menjaga kesehatan organ intim. Sebab, ada banyak penyakit kelamin menular yang bisa menyerang kapan saja. Penyakit kelamin yang menyerang pria maupun wanita pun bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari infeksi bakteri, jamur, serta virus. Sementara, penyebarannya sendiri umumnya terjadi lewat hubungan intim, baik itu oral maupun secara langsung antar kelamin.
Kebiasaan suka berganti-ganti pasangan merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terserang penyakit kelamin. Adapun beberapa gejala awal yang bisa dikenali di antaranya seperti rasa gatal dan perih pada kelamin, rasa sakit saat buang air kecil atau buang air besar, serta keluarnya cairan lendir berbau dari kelamin. Nah, agar kamu bisa lebih waspada terhadap penyakit kelamin, yuk, kenali macam-macam penyakit kelamin pada pria dan wanita berikut ini!
- Sipilis
Sipilis atau raja singa merupakan penyakit seksual yang dapat menyerang pria dan wanita. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri yang juga dapat menginfeksi mulut, kulit, hingga sistem saraf. Gejala awal sipilis biasanya akan muncul setelah tiga bulan berhubungan intim dengan penderita. Adapun beberapa tanda yang bisa mengindikasikan seseorang terserang sipilis di antaranya adalah munculnya luka pada area sekitar kelamin, ruam-ruam pada kulit, serta pembengkakan kelenjar di bagian pangkal leher, ketiak, atau leher. Pengobatan penyakit ini bisa dilakukan dengan pemberian penicillin. Namun jika sudah parah, sipilis dapat menyebabkan masalah-masalah kesehatan yang lebih serius seperti kebutaan, stroke, hingga penyakit jantung.
2. Gonore
Gonore merupakan penyakit kelamin yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Gejala penyakit ini biasanya muncul sekitar 10 sampai 20 hari setelah terinfeksi. Seseorang yang terserang gonore biasanya akan mengalami tanda-tanda seperti rasa nyeri saat buang air kecil dan buang air besar, rasa nyeri dan bengkak pada kelamin, serta keluar cairan berwarna putih atau kecoklatan dari alat kelamin. Ketika mengalami gejala-gejala tersebut, kamu sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat. Sebab jika tidak cepat diobati, gonore bisa menyebabkan ruam, demam, serta nyeri sendi.
3. Kanker Serviks
Kanker serviks adalah penyakit seksual berbahaya yang sering menyerang wanita. Menurut data World Health Organization (WHO), penyakit ini menduduki peringkat pertama sebagai penyebab kematian tertinggi pada wanita. Kanker serviks atau kanker leher rahim ini disebabkan oleh virus HPV (Human papillomavirus) yang sudah berkembang selama 10 sampai 20 tahun tetapi tidak disadari. Adapun gejala penyakit ini sendiri tidak bisa diketahui secara spesifik, namun wanita yang mengidap penyakit ini biasanya akan mengalami keputihan yang berlebihan, sakit saat buang air kecil dan berhubungan intim, serta menstruasi yang lebih banyak dari jumlah normal.
4. Herpes
Penyakit seksual menular yang satu ini disebabkan oleh virus Herpesviridae. Gejala awal dari penyakit ini adalah munculnya rasa terbakar pada kulit. Selanjutnya, penderita biasanya akan merasa tidak enak badan, demam, pusing, mual, serta nyeri otot. Herpes merupakan salah satu penyakit seksual yang cukup membahayakan. Sebab, virus yang menyebabkan penyakit ini akan tetap berada di dalam tubuh dan bisa kambuh kapan saja.
5. Ulkus Mole
Ulkus mole merupakan penyakit kelamin yang sering menyerang pria. Penyakit ini dapat ditularkan lewat hubungan seksual. Sering berganti-ganti pasangan merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan seseorang terserang ulkus mole. Adapun gejala atau tanda-tanda yang bisa mengindikasikan seseorang terserang penyakit ini adalah munculnya bintil kecil berwarna kemerahan pada area penis. Selain itu, ulkus mole yang sudah parah biasanya juga menyebabkan rasa nyeri di daerah selangkangan dan terjadi pembengkakan kelenjar betah bening di area pangkal paha yang lama-kelamaan menimbulkan luka bernanah.
6. Bartholinitis
Barthilinitis merupakan penyakit kelamin yang tidak menular lewat hubungan seksual. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri penyebab infeksi menular seperti bakteri Neisseria gonorrhoeae yang menyebabkan penyakit gonore, bakteri Chlamydia trachomatis yang menyebabkan penyakit chlamydia, atau bakteri Escherichia coli atau E. coli yang sering menjadi penyebab diare. Seseorang yang terserang bartholinitis biasanya akan mengalami demam dan perasaan tidak enak. Pada wanita, penyakit ini biasanya juga bisa dikenali dengan munculnya pembengkakan pada bagian kanan atau kiri vagina. Jika tidak segera ditangani, bartholinitis bisa berkembang menjadi kista bartholinitis.
Nah, itulah macam-macam penyakit kelamin yang dapat menyerang pria dan wanita. Agar terhindar dari penyakit-penyakit di atas, jaga selalu kebersihan dan kesehatan kelaminmu, ya! Semoga bermanfaat!
Please login to join discussion