Michael J. Fox, seorang aktor, mengatakan, “Keluarga bukanlah (hanya) hal penting. Keluarga adalah segalanya.” Ungkapan Fox benar sekali. Keluarga bahagia adalah tempat untuk pulang dan merasa aman. Ketika ada yang sedang menghadapi banyak masalah, keluarga selalu bersedia untuk membantu.
Karena itu, sesibuk apa pun kamu, hendaknya keluarga tidak menjadi prioritas kedua. Utamakanlah keluarga, maka suasana di dalam keluarga pun akan lebih menyenangkan. Nah, berikut 5 elemen utama yang menjadi kunci keluarga bahagia dan sehat.
1. Cinta
Cinta itu merekatkan hubungan. Jika anggota keluarga tidak lagi saling mencintai, yang tumbuh rasa saling acuh. Akibatnya bisa ditebak. Masing-masing sibuk dengan diri sendiri. Rumah hanya menjadi tempat untuk bermalam, bukan lagi berkumpul dan berbagi.
Menurut penelitian yang dilakukan Martin Seligman di University of Pennsylvania, dikutip dari Dr. Quintal & Associates Counseling Center, ada 24 kekuatan yang dapat menciptakan kebahagiaan. Salah satunya, mencintai dan mengizinkan diri sendiri untuk dicintai.
Jadi, tak diragukan lagi, cinta adalah elemen yang harus selalu ada dalam sebuah hubungan, termasuk di dalam keluarga.
2. Humor
Selain cinta, humor juga berperan penting membuat suasana di dalam rumah lebih menyenangkan. Menurut penelitian yang dilakukan US National Library of Medicine, sejumlah pasangan yang disurvei mengatakan bahwa rasa humor sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
Rasa humor akan memunculkan perasaan positif. Inilah modal yang membuat seseorang dapat menjalani setiap hari dengan kuat. Jadi, masalah apa pun tidak lagi menjadi beban berat. Hal ini juga dapat diterapkan di tengah keluarga. Bercandalah lebih sering, tertawalah bersama-sama, dan keluarga akan lebih bahagia dan sehat.
3. Kepercayaan
Rasa saling percaya merupakan elemen yang tak kalah penting. Bukan hanya di antara ayah dan ibu saja, tetapi juga seluruh anggota keluarga. Kepercayaan tersebut mencakup hal-hal yang paling esensial, misalnya percaya bahwa setiap anggota keluarga akan saling mendukung apa pun yang terjadi.
Kepercayaan bisa dibangun perlahan-lahan. Contoh sederhana, ketika ayah berjanji akan membelikan sesuatu untuk anak, ia harus menepatinya. Di situlah nilai kepercayaan akan terbangun.
Namun, rasa percaya bisa runtuh jika tidak dijaga. Orangtua yang terlalu sering ingkar janji tidak akan lagi mudah dipercaya oleh anak. Suami dan istri pun rentan kehilangan rasa percaya di antara satu dengan yang lain. Jika keadaannya demikian, tentu sangat sulit untuk menciptakan kebahagiaan di tengah keluarga.
4. Penghargaan
Memuji dan memberikan hadiah kepada anak yang telah melaksanakan kewajibannya dengan baik dinyatakan lebih efektif meningkatkan motivasi anak. Dikutip dari huffingtonpost.com, Kenneth Barish, Ph.D, mengatakan pujian adalah kebutuhan manusia yang paling dalam.
Jika masing-masing anggota keluarga saling memuji dan menghargai, kebahagiaan pasti akan timbul. Sebaliknya, jika masing-masing tidak berusaha untuk melakukan hal itu, yang ada hanya ketidakpedulian. Bisa ditebak, relasi di antara keluarga pun akan terasa hambar.
5. Komunikasi
Elemen terakhir yang menjadi kunci keluarga sehat dan bahagia adalah komunikasi yang baik dan intensif. Komunikasi membuat masing-masing orang dapat saling memahami. Dengan memahami, akan timbul pengertian, empati, saling mendukung, dan nilai-nilai positif lainnya.
Komunikasi dapat dibangun dengan mudah jika setiap anggota keluarga menyadari betapa pentingnya hal itu. Caranya sederhana, mulailah menyapa anggota keluarga setiap hari. Tanyakan bagaimana kondisi mereka hari itu. Apakah semua berjalan baik-baik saja?
Perlu Upaya untuk Menciptakan Keluarga Bahagia dan Sehat
Siapa pun pasti menginginkan keluarga yang bahagia dan sehat. Hidup di tengah keluarga seperti ini, ada rasa aman dan tenang. Anak-anak bisa tumbuh dengan normal dan penuh percaya diri. Orangtua dapat bekerja dan berprestasi dengan lebih optimal.
Namun, jangan lupa jika upaya yang intensif sangat diperlukan untuk mencapai hal ini. Berlatih setiap hari adalah kunci suksesnya. Jika gagal atau belum maksimal, masing-masing bisa saling menegur dan menyemangati. Hasilnya tak akan terduga. Keluarga dapat memberikan kekuatan untuk menjalani kehidupan yang penuh tantangan.
Nah, demikian 5 elemen utama yang perlu kamu tingkatkan supaya keluarga bahagia dan sehat.
Please login to join discussion